Dr. Aisling Hillick pengasuh situs aplikasi kesehatan babylonhealth. com memberitahu beberapa jenis makanan yang harus diwaspadai serta dihindari saat tengah konsumsi obat resep dokter. Makanan yang dilarang dicampur berbarengan obat tertentu ternyata yaitu makanan yang sehari-hari sering kita konsumsi.
Berikut jenis makanan yang harus dijauhi saat mengkonsumsi obat :
Pisang
Jauhi apabila Anda tengah menggunakan : Obat-obatan penurun tekanan darah
Pisang memiliki kandungan Potasium (kalium) tinggi, pada kondisi wajar hal ini baik untuk tubuh, tetapi untuk mereka yang sedang mendapatkan pengobatan dengan obat seperti Captoril, inhibitor ACE atau penghambat reseptor angiotensin, Anda harus menghindari makanan yang kaya akan kalium seperti sayuran hijau serta jeruk.
Apabila memakannya bersama obat-obatan tersebut, makanan-manakan ini dapat menyebabkan meningkatnya kandungan kalium. Bahkan apabila sangat banyak dapat menyebabkan denyut jantung tidak teratur serta jantung berdebar.
Jeruk Lemon
Jauhi apabila Anda tengah menggunakan : Obat batuk
Hati-hati meminum jeruk lemon apabila Anda sedang meminum obat batuk yang mengandung dekstrometorfan.
Jeruk lemon dapat mengganggu sistem pengobatan karena menyebabkan kandungan dekstrometorfan terserap berlebih dalam tubuh. Hal ini bisa mengakibatkan efek samping seperti halusinasi atau mengantuk. Dampak buah dapat bertahan sampai 24 jam atau lebih hingga menghindari mengonsumsi jeruk waktu meminum obat batuk yaitu pilihan bijak.
alkohol
Jauhi apabila Anda sedang menggunakan : Antihistamin, Obat diabetes serta Pengilang rasa sakit
Pada banyak obat-obatan sering disertai dengan peringatan untuk tidak mengkonsumsinya bersama dengan alkohol. Hal semacam ini karena alkohol bisa memperberat kerja lever.
Alkohol, parasetamol serta kodein dimetabolisme oleh hati apabila diminum bersamaan akan membuat liver berusaha keras untuk memecah alkohol serta obat-obatan kurun waktu yang sama.
Hal semacam ini bisa tingkatkan kemungkinan munculnya resikonya dari obat-obatan seperti mengantuk. Kerja keras terus menerus pada hati juga memiliki resiko menyebabkan kerusakan hati.
Kopi
Jauhi apabila Anda sedang menggunakan : Obat Bronkodilator untuk asma
Obat Bronkodilator membantu pasien untuk bernapas lebih mudah dengan cara merelaksasi otot-otot di paru-paru serta melebarkan saluran pernafasan.
Efek samping yang umum dari miminum obat ini yaitu jantung berdebar, gugup serta gelisah. Ketika dicampur dengan meminum kafein, resiko efek samping akan semakin meningkat. Sangat banyak kafein juga dapat menurunkan efektivitas obat dalam kondisi darurat.
Sayuran Hijau
Hindari apabila Anda sedang menggunakan : Obat anti-koagulan
Sayuran hijau yaitu bagian dari diet sehat tetapi jangan memakannya waktu Anda sedang menggunakan obat anti pembekuan darah, seperti Warfarin. Kandungan dalam sayuran hijau yang banyak mengandung vitamin K akan membuat darah lebih mudah membeku.
Warfarin dirancang untuk mencegah vitamin K, hingga apabila Anda banyak makan sayur hijau waktu menggunakan obat ini, jadi manfaat obat akan terganggu.
Akar Manis (Liquorice)
Jauhi apabila Anda tengah menggunakan : Obat Jantung
Tanaman akar manis adalah tanaman semacam polong-polongan yang datang dari Eropa Selatan serta beberapa bagian wilayah Asia. Akar manis akan menurunkan kandungan kalium dalam tubuh, yang dapat berbahaya untuk yang menderita penyakit jantung.
Rendahnya kandungan kaliun dapat meningkatkan resikonya yang berhubungan dengan digokxin, yang dipakai untuk mengobati gagal jantung kongestif serta detak jantuk yang abnormal.
Dieureik untuk mengobati tekanan darah tinggi, gaukoma, gagal jantung serta permasalahan hati serta ginjal, kadar kalium tubuh akan rendah apabila waktu menggunakan obat tersebut juga konsumsi akar manis, maka kalium akan semakin drop. Ini akan menyebabkan kelelahan, kram serta detak jantung tidak teratur.
Susu
Jauhi apabila Anda sedang menggunakan : Antibiotik
Siprofloksasin serta tetrasiklin harus diminum dengan segelas air satu jan sebelum makan atau dua jam setelah makan. Susu serta produk turunannya akan mengurangi penyerapan obat antibiotik oleh tubuh. Jadi tahan selera minum susu waktu Anda tengah minum obat antibiotik.
Coklat
Jauhi apabila Anda sedang menggunakan : Ritalin
Kafein yang terdapat dalam coklat dapat menyebabkan dampak stimulan. Apabila dikonsumsi bersamaan dengan obat stimulan seperti Ritalin, yang digunakan pada pengobatan ADHD, pasien harus dirawat dengan hati-hati. Meski begitu secangkir kopi atau minuman ringan berkandungan kafein atau sebatang coklat masihlah boleh dikonsumsi. Tetapi jangan berlebihan, kandungan kafein yang tinggi akan mengakibatkan resikonya seperti gelisah, sulit tidur dan jantung berdebar.
"Terima kasih sudah membaca. Jangan lupa dishare ya, supaya teman-teman yang lain juga tahu informasi ini."